HasilPencarian Menemukan 17.372 peraturan (dalam 0,009 detik) Cari . Filter 4 Daerah adalah Kabupaten Bantul. 5. Bupati adalah Bupati Bantul. 6. Dinas adalah Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantul. 7. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantul. 8. Sekretaris adalah Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantul. BAB II PEMBENTUKAN Pasal 2 PeraturanDaerah Tahun 2021 Nomor 3. 16 Agustus 2021 Jam 11:26:04 adminjdih 450. TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANTUL NOMOR 11 TAHUN 2015 TENTANG PEMENUHAN HAK - HAK PENYANDANG DISABILITAS. Status : Berlaku, ditetapkan pada 02 Agustus 2021. Read more. HasilPencarian Menemukan 175.066 peraturan (dalam 0,023 detik) Cari . Filter TeknisDaerah, perlu menetapkan Peraturan Bupati Bantul. tentang Pembentukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, Serta Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Daerah Kebersihan, Persampahan, dan Pertamanan Daerah Kabupaten Bantul; Mengingat : 1. Undang -Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang. HasilPencarian Menemukan 174.476 peraturan (dalam 0,033 detik) Cari . Filter . 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID v96aeutefislXWM3jXyk_HZAYFQFOW5oy660y4qgIxSg_pEKY6Os3w== Perwakilan BPKP Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Profil Kabupaten Bantul KEADAAN ALAM Kabupaten Bantul terletak di sebelah Selatan Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, berbatasan dengan Sebelah Utara Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman Sebelah Selatan Samudera Indonesia Sebelah Timur Kabupaten Gunung Kidul Sebelah Barat Kabupaten Kulon Progo Kabupaten Bantul terletak antara 07° 44' 04" - 08° 00' 27" Lintang Selatan dan 110° 12' 34" - 110° 31' 08" Bujur Timur. Luas wilayah Kabupaten Bantul 508,85 Km2 15,90 5 dari Luas wilayah Propinsi DIY dengan topografi sebagai dataran rendah 140% dan lebih dari separonya 60% daerah perbukitan yang kurang subur, secara garis besar terdiri dari Bagian Barat, adalah daerah landai yang kurang serta perbukitan yang membujur dari Utara ke Selatan seluas 89,86 km2 17,73 % dari seluruh wilayah. Bagian Tengah, adalah daerah datar dan landai merupakan daerah pertanian yang subur seluas km2 41,62 %. Bagian Timur, adalah daerah yang landai, miring dan terjal yang keadaannya masih lebih baik dari daerah bagian Barat, seluas 206,05 km2 40,65%. Bagian Selatan, adalah sebenarnya merupakan bagian dari daerah bagian Tengah dengan keadaan alamnya yang berpasir dan sedikir berlagun, terbentang di Pantai Selatan dari Kecamatan Srandakan, Sanden dan Kretek. PEMERINTAHAN Terdiri dari 17 Kecamatan, 75 Desa, 933 Dusun. KILAS SEJARAH KABUPATEN BANTUL Bantul memang tak bisa dilepaskan dari sejarah Yogyakarta sebagai kota perjuangan dan sejarah perjuangan Indonesia pada umumnya. Bantul menyimpan banyak kisah kepahlawanan. Antara lain, perlawanan Pangeran Mangkubumi di Ambar Ketawang dan upaya pertahanan Sultan Agung di Pleret. Perjuangan Pangeran Diponegoro di Selarong. Kisah perjuangan pioner penerbangan Indonesia yaitu Adisucipto, pesawat yang ditumpanginya jatuh ditembak Belanda di Desa Ngoto. Sebuah peristiwa yang penting dicatat adalah Perang Gerilya melawan pasukan Belanda yang dipimpin oleh Jenderal Sudirman 1948 yang banyak bergerak di sekitar wilayah Bantul. Wilayah ini pula yang menjadi basis, "Serangan Oemoem 1 Maret" 1949 yang dicetuskan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX. Tolok awal pembentukan wilayah Kabupaten Bantul adalah perjuangan gigih Pangeran Diponegoro melawan penjajah bermarkas di Selarong sejak tahun 1825 hingga 1830. Seusai meredam perjuangan Diponegoro, Pemeritah Hindia Belanda kemudian membentuk komisi khusus untuk menangani daerah Vortenlanden yang antara lain bertugas menangani pemerintahan daerah Mataram, Pajang, Sokawati, dan Gunung Kidul. Kontrak kasunanan Surakarta dengan Yogyakarta dilakukan baik hal pembagian wilayah maupun pembayaran ongkos perang, penyerahan pemimpin pemberontak, dan pembentukan wilayah administratif. Tanggal 26 dan 31 Maret 1831 Pemerintah Hindia Belanda dan Sultan Yogyakarta mengadakan kontrak kerja sama tentang pembagian wilayah administratif baru dalam Kasultanan disertai penetapan jabatan kepala wilayahnya. Saat itu Kasultanan Yogyakarta dibagi menjadi tiga kabupaten yaitu Bantulkarang untuk kawasan selatan, Denggung untuk kawasan utara, danKalasan untuk kawasan timur. Menindaklanjuti pembagian wilayah baru Kasultanan Yogyakarta, tanggal 20 Juli 1831 atau Rabu Kliwon 10 sapar tahun Dal 1759 Jawa secara resmi ditetapkan pembentukan Kabupaten Bantul yang sebelumnya di kenal bernama Bantulkarang. Seorang Nayaka Kasultanan Yogyakarata bernama Raden Tumenggung Mangun Negoro kemudian dipercaya Sri Sultan Hamengkubuwono V untuk memangku jabatan sebagai Bupati Bantul. Tanggal 20 Juli ini lah yang setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Jadi Kabupaten Bantul. Selain itu tanggal 20 Juli tersebut juga memiliki nilai simbol kepahlawanan dan kekeramatan bagi masyarakat Bantul mengingat Perang Diponegoro dikobarkan tanggal 20 Juli masa pendudukan Jepang, pemerintahan berdasarkan pada Usamu Seireinomor 13 sedangakan stadsgemente ordonantie dihapus. Kabupaten Memiliki hak mengelola rumah tangga sendiri otonom. Kemudian setelah kemerdekaan, pemerintahan ditangani oleh Komite Nasional Daerah untuk melaksanakan UU No 1 tahun 1945. Tetapi di Yogyakarta dan Surakarta undang-undang tersebut tidak diberlakukan hingga dikeluarkannya UU Pokok Pemerintah Daerah No 22 tahun 1948. dan selanjutnya mengacu UU Nomor 15 tahun 1950 yang isinya pembentukan Pemerintahan Daerah Otonom di seluruh Indonesia. Seiring dengan perjalanan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan silih bergantinya kepemimpinan nasional, kini ini Kabupaten Bantul telah mengalami kemajuan pesat diberbagai bidang dibawah kepemimpinan Drs. HM. Idham Samawi yang menjabat sejak akhir tahun 1999. PROJOTAMANSARI PRODUKTIF - PROFESIONAL Dalam Arti Bahwa Semua Potensi Daerah Baik Sumber Daya Alam Maupun Sumber Daya Manusianya Dapat Berproduksi Sehingga Mampu Memberikan Andil Terhadap Pembangunan Daerah, Juga Harus Profesional Dalam Arti Kata Penekanan Kepada Setiap Warganya Dari Berbagai Profesi, Agar Mereka Betul-Betul Matang Dan Ahli Dibidangnya Masing-Masing. Tolak Ukur Profesionalisme Ini Dapat Dilihat Dari Kualitas Hasil Kerjanya Dihadapkan Dengan Efisien Penggunaan Dana, Sarana, Tenaga Serta Waktu Yang Diperlukan. IJO ROYO-ROYO Dalam Arti Tidak Ada Sejengkal Tanah pun Yang Ditelantarkan Sehingga Baik Di Musim Hujan Maupun Di Musim Kemarau Di Manapun Akan Tampak Suasana Yang Rindang, Perlu Diingatkan Kepada Masyarakat Bantul Bahwa Bagaimanapun Bantul Tumbuh Terlebih Dahulu Sebagai Kawasan Agronomi Yang Tangguh Dalam Rangka Mendukung Tumbuh Berkembangnya Sektor Industri Yang Kuat Di Masa Mendatang. TERTIB Dalam Arti Bahwa Setiap Warga Secara Sadar Menggunakan Hak Dan Kewajibannya Dengan Sebaik-Baiknya Sehingga Terwujud Kehidupan Pemerintahan Dan Kemasyarakatan Yang Tertin Semuanya Secara Pasti, Berpedoman Pada Sistem Ketentuan Hukum / Perundang-Undangan Yang Esensial Untuk Terciptanya Disiplin Nasional. AMAN Dalam Arti Bahwa Terwujudnya Tertib Pemerintahan Dan Tertib Kemasyarakatan Akan Sangat Membantu Terwujudnya Keamanan Dan Ketentraman Masyarakat, Kondisi Aman Ini Perlu Ditunjang Demi Terpeliharanya Stabilitas Daerah. SEHAT Dalam Arti Bahwa Tertibnya Lingkungan Hidup Yang Akan Dapat Menjamin Kesehatan Jasmani Dan Rokhani Bagi Masyarakat/Manusia Yang Menghuninya. ASRI Dalam Arti Bahwa Upaya Pengaturan Tata Ruang Di Desa Dan Di Kota Dapat Serasi, Selaras Dan Seimbang Dengan Kegiatan-Kegiatan Manusia Yang Menghuninya Sehingga Akan Menumbuhkan Perasaan Kerasan, Asri Tidak Harus Mewah Tetapi Lebih Cenderung Pemanfaatan Potensi Lingkungan Yang Bersandar Pada Kreatifitas Manusiawi. << Kembali ke Peta saharani5 saharani5 IPS Sekolah Menengah Pertama terjawab • terverifikasi oleh ahli Iklan Iklan nelaelfanda nelaelfanda Terdapat di daerah cuyaba yaaaa namanya cuyaba tll apa namanya lol Iklan Iklan TiaraShanty2002 TiaraShanty2002 Daerah pusat peternakan di Negara Brasil adalah "Di daerah Cuyaba".Semoga membantu Maaf hanya tau segitu Iklan Iklan Pertanyaan baru di IPS Tuti membuka warung kelontong di depan rumahnya. Pendapatan yang diperoleh Ibu Tuti disebut ? a. laba b. bunga c. sewa d. dapat … berbentuk aset nyata maupun aset keuangan, contoh aset keuangan adalah.. negara Indonesia yang sangat luas memiliki keanekaragaman budaya yang sangat tinggi Itulah sebabnya masyarakat di Indonesia disebut dengan masyarakat.. berikut ini yang sesuai dengan pengertian dari Akulturasi adalah A. terjadinya penggabungan antara dua proses sosial budaya yang menghilangkan kebudayaan lama demi kebudayaan baru yang lebih revelem dan proses sosial yang terjadi saat kelompok sosial dengan kebudayaan tertentu diharapkan pada kebudayaan asing yang proses sosial budaya yang mengadopsi budaya berbeda untuk memperbaiki budaya lama tolong dijawab soalnya besok dikumpulkan ​ jika kalian sudah dewasa kelak komunitas apa yang ingin kalian dirikan Buatlah nama dan jelaskan bergerak di bidang apakah komunitas tersebut​ jika saat ini kalian diberikan uang oleh orang tua kalian buatlah sebuah rencana pengelolaan uang yang baik untuk satu bulan ke depan​ sebutkan alasan mengapa peredaran narkotika adalah musuh kita semua?​ isolasi geografi yang mempengaruhi udara adalah?​ Sebelumnya Berikutnya Iklan Bantul ANTARA News - Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyatakan beberapa kecamatan di daerah perbukitan kabupaten ini rawan kekeringan saat musim kemarau. "Di Bantul yang paling rawan kekeringan di daerah perbukitan, mulai dari Kecamatan Piyungan ke selatan, yaitu Pleret Dlingo dan Imogiri itu semuanya rawan kekeringan," kata Kepala Pelaksana BPBD Bantul Dwi Daryanto di Bantul, Minggu. Menurut dia, beberapa kecamatan di daerah perbukitan Bantul rawan terjadi kesulitan air bersih karena sumber air di daerah itu terbatas, sehingga saat musim kemarau ketersediaan air tidak mencukupi kebutuhan semua masyarakat. Ia menyebutkan, setidaknya ada 24 desa yang tersebar di tujuh kecamatan yang ada di perbukitan, oleh sebab itu perlu ada upaya antisipasi kekeringan dengan bantuan air bersih dan sinergi dalam penyediaan air bersih. "Kami sangat mendukung program sinergitas penyediaan air bersih, harapan kita masing-masing organisasi perangkat daerah OPD ikut membantu untuk mendukung daerah-daerah yang rawan kekeringan," katanya. Dwi mengatakan, salah satu upaya yang dilakukan pemerintah dalam upaya kebijakan sinergitas kebijakan penyediaan air bersih itu dengan membangun sarana penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat Pamsimas. "Program sinergitas antara Pamsimas dengan PDAM ini yang akan kita lakukan secara terus-menerus, sinergitas ini supaya nanti jangan sampai tumpang tindih terhadap program kegiatan yang memang tujuannya untuk membantu masyarakat," katanya. Sedangkan antisipasi dari BPBD dalam jangka pendek, kata dia, dengan menyiapkan sekitar 560an tangki berisi air bersih untuk didistribusikan ke masyarakat yang mengalami kesulitan air bersih karena dampak kemarau 2018. "Kemudian yang dari BUMN dan BUMD kalau dia mengucurkan dana akan kita wujudkan dalam bentuk tampungan air, sehinga memudahkan petugas kami untuk distribusikan air di tempat-tempat penampyngan yang sudah kita siapkan," katanya. Ia mengatakan, armada untuk droping air yang dimiliki BPBD Bantul ada dua, kemudian dibantu dari PDAM Bantul dua armada, kemudian dari PMI ada dua armada."Untuk dropping air setiap hari sudah cukup," katanya. KR-HRI. Baca juga BPBD menyebut cakupan wilayah terdampak kekeringan Bantul berkurangPewarta Hery SidikEditor Ida Nurcahyani COPYRIGHT © ANTARA 2018

daerah pusat perbatikan di kabupaten bantul adalah